How to cite:

Stella

, Shirley Feblicia

, Stellin

dan Vinolia Angellius

. (2021). Analisis Pengaruh PDRB Terhadap

Pendapatan Kota Batam Tahun 2010 – 2020. Jurnal Sosial dan Teknologi. 1(6): 529-538

E-ISSN:

2774-5155

Published by:

https://greenvest.co.id/

Jurnal Sosial dan Teknologi (SOSTECH)

Volume 1, Number 6, June 2021

p-ISSN 2774-5147 ; e-ISSN 2774-5155

ANALISIS PENGARUH PDRB TERHADAP

PENDAPATAN KOTA BATAM TAHUN 2010 – 2020

Stella

, Shirley Feblicia

, Stellin

dan Vinolia Angellius

Universitas Internasional Batam

1,2,3,4

1941005.stella@uib.edu

, 1941027.shirley@uib.edu

, 1941029.stelli[email protected]

dan

1941240.vinolia@uib.edu

Diterima:

16 Mei 2021

Direvisi:

30 Mei 2021

Disetujui:

14 Juni 2021

Abstrak

Kota Batam merupakan salah satu kota di Provinsi Kepulauan Riau

dengan jumlah penduduk dan laju pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

Untuk mencapai keberhasilan pembangunan, diperlukan pendapatan

kota yang prestisius sehingga pendapatan merupakan faktor penting

yang mempengaruhi keberhasilan pembangunan. Terdapat beberapa

indeks makro yang dapat digunakan untuk melihat keberhasilan kinerja

ekonomi atau mengukur pendekatan pendapatan suatu daerah yaitu

Produk Domestik Regional Bruto. Tujuan menganalisa penelitian ini

yaitu mencari tahu pendapatan Kota Batam, mencari tahu pengaruh

produk domestik regional bruto pada pendapatan Kota Batam. metode

yang kami lakukan adalah melakukan observasi pada data Badan Pusat

Statistik Kota Batam, melakukan pengkajian, memperdalam teori-teori

yang dipaparkan pada data-data yang didapatkan dan menganalisis

mengenai sebuah permasalahan yang sebagaimana mestinya. Hasil

penelitian dan data yang diperoleh dari BPS Kota Batam menunjukkan

angka tertinggi 8,61% dicapai pada tahun 2010 dan mengalami

penurunan dengan angka minus -2,55% pada tahun 2020. Dapat

disimpulkan bahwa Kota Batam memiliki tingkat PDRB yang baik dari

tahun ke tahun serta naik dengan rata-rata 5 juta per tahun dan

mengalami penyusutan pada 2020.

Kata kunci: Pendidikan karakter; Implementasi; Guru PAI

Abstract

Batam city is one of the cities in Riau Islands Province with a high

population and economic growth rate. To achieve the success of

development, a prestigious city revenue is required so that income is an

important factor that influences the success of development. There are

several macro indices that can be used to see the success of economic

performance or measure the revenue approach of a region, namely

Gross Regional Domestic Product. The purpose of analyzing this

research is to find out the revenue of Batam City, find out the influence

of gross regional domestic product on batam city revenue. Our method

is to make observations on the data of the Central Bureau of Statistics

Batam City, conducting studies, deepening the theories presented in the

data obtained and analyzing about a problem as it should be. The

Analisis Pengaruh PDRB Terhadap Pendapatan Kota

Batam Tahun 2010 – 2020

e-ISSN 2774-5155

p-ISSN 2774-5147

Stella, Shirley Feblicia, Stellin dan Vinolia Angellius 530

results of research and data obtained from BPS Batam city showed the

highest figure of 8.61% achieved in 2010 and decreased by minus -

2.55% in 2020. It can be concluded that Batam city has a good GDP

rate from year to year and rises by an average of 5 million per year and

is shrinking in 2020.

Keywords: Character education; Implementation; Islamic education

teacher

PENDAHULUAN

Pengembangan daerah sebagai salah satu bagian yang tidak terpisah dari

perkembangan suatu negara dan bangsa . Kehadiran pengembangan daerah merupakan

bentuk dalam keberlangsungan pengembangan suatu daerah, kota maupun Negara

(Arifin, 2018). Kesuksesan dalam pengembangan suatu bangsa tidak terbebas dari

kesuksesan daerah (Rama & Makhlan, 2013) untuk memangku kemampuan yang dimiliki

oleh daerah tersebut (Danga, 2018). Untuk mencapai kesuksesan pengembangan

diperlukannya suatu pendapatan yang memukau sedemikian dengan faktor yang

memengaruhi kesuksesan pengembangan daerah Kota Batam (Kartajaya, 2005).

Terdapat beberapa indeks makro yang mampu dimanfaatkan untuk mengamati

kesuksesan (Oktawati, 2020) dari kinerja perekonomian suatu daerah, salah satunya

adalah produk domestik regional bruto yang menjadi penjumlahan dari nilai tambah bruto

(Setianingsih, 2017) untuk semua unit kegiatan ekonomi yang beraktivitas di suatu

daerah dalam masa waktu satu tahun (Wartono & Firmansyah, 2014). Kota Batam

memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi dan penduduk yang pesat (Setiyohadi, 2008),

menjadi latar belakang penulis untuk melakukan analisis dari PDRB pada pendapatan

Kota Batam (Novriando, 2017). Tujuan menganalisa penelitian ini yaitu mencari tahu

pendapatan Kota Batam, mencari tahu pengaruh Produk Domestik Regional Bruto pada

pendapatan Kota Batam. Alasan menganalisa penelitian ini yaitu menganalisa pendapatan

Kota Batam, menganalisis pengaruh produk domestik regional bruto terhadap pendapatan

Kota Batam.

Tabel 1. Produk Domestik Regional Bruto Kota Batam Tahun 2010 – 2017 dalam Nilai

Miliar Rupiah

Kategori

Lapangan

Usaha

PDRB Nilai (Miliar Rupiah)

2010

2011

2012

2013

2014

2015

2016

2017

Pertanian,

Kehutanan

dan

Perikanan

778,46

836,28

857,37

879,04

925,37

956,39

989,93

1.021,24

Pertambanga

n dan

Penggalian

66,81

67,60

68,38

69,03

69,67

69,99

70,38

70,67

Industri

Pengolahan

35.898,7

38,41

41.020,4

43.920,0

46.970,6

50.220,3

52.548,4

53.474,0

Pengadaan

Listrik dan

Gas

874,23

970,93

1.037,63

1.132,39

1.231,25

1.271,73

1.367,19

1.450,65

Vol. 1, No. 6, pp. 529-538, June 2021

531 http://sostech.greenvest.co.id

Pengadaan

Air,

Pengelolaan

Sampah,

Limbah dan

Daur Ulang

140,17

147,66

155,65

165,69

175,04

181,10

190,73

189,99

Kontruksi

11.621,3

12.629,1

13.580,0

14.679,8

15.971,8

17.323,0

18.483,6

18.601,5

Perdagangan

Besar dan

Eceran,

Reparasi

Mobil dan

Sepeda

Motor

3.749,52

4.159,37

4.648,19

5.013,29

5.353,26

5.760,30

6.141,98

6.403,99

Transportasi

dan

Komunikasi

1.938,28

2.137,43

2.332,03

2.525,65

2.604,16

2.767,08

2.936,14

3.045,81

Penyedia

Akomodasi

dan Makan

Minum

1.387,23

1.507,08

1.641,54

1.773,18

1.932,42

2.056,85

2.182,54

2.310,79

Informasi dan

Komunikasi

1.521,75

1.630,10

1.887,16

2.009,60

2.181,63

2.308,32

2.462,98

2.647,70

Jasa

Keuangan

dan Asuransi

2.311,91

2.648,51

2.803,33

2.969,72

3.142,70

3.237,81

3.456,32

3.501,02

Real Estate

1.034,03

1.099,26

1.171,03

1.253,86

1.336,50

1.407,20

1.472,91

1.529,95

Jasa

Perusahaan

3,44

3,68

3,98

4,23

4,44

4,63

4,87

5,07

Administrasi

Pemerintahan

, Pertahanan

dan Jaminan

Sosial

722,96

774,07

810,26

851,77

904,13

970,27

1.048.87

1.038,28

Jasa

Pendidikan

680,74

708,77

747,64

793,14

834,99

873,82

918,84

985,48

Jasa

Kesehatan

dan Kegiatan

Sosial

543,08

573,73

600,81

614,59

647,03

686,66

719,02

789,71

Jasa Lainnya

322,54

320,28

332,58

336,08

349,02

362,21

374,89

393,82

PDRB Kota

Batam

63.640,1

68.621,4

73.698,0

78.991,1

84.644,0

90.457,7

95.356,7

97.459,7

Sumber : BPS, 2021

Analisis Pengaruh PDRB Terhadap Pendapatan Kota

Batam Tahun 2010 – 2020

e-ISSN 2774-5155

p-ISSN 2774-5147

Stella, Shirley Feblicia, Stellin dan Vinolia Angellius 530

Berdasarkan hasil analisis data untuk lima tahun terakhir yang didapatkan dari BPS

Kota Batam tahun 2016 produk domestik regional bruto mencapai angka Rp.95.369,70

dalam nilai miliar rupiah sedangkan pada tahun 2017 mencapai angka Rp.97.459,73

dalam nilai miliar rupiah, dari tahun 2016 - 2017 mengalami kenaikan sebesar

Rp.2.090,03 dalam nilai miliar rupiah. Diasumsikan tahun 2018 mengalami kenaikan

Rp.4.834,00 dalam nilai miliar rupiah, 2019 mengalami kenaikan sebesar Rp.5.000,00

dalam nilai miliar rupiah akan tetapi tahun 2020 terjadi penurunan, berdasarkan tabel 2.

laju pertumbuhan ekonomi produk domestik regional bruto tahun 2010 - 2020 (%).

Tabel 2. Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Batam Tahun 2010 -

2020 dalam Persen (%)

Kategori

Lapangan

Usaha

Laju Petumbuhan (%)

2010

2011

2012

2013

2014

2015

2016

2017

2018

2019

2020

Pertanian,

Kehutanan

dan Perikanan

1,93

7,43

2,52

2,53

5,27

3,35

3,51

3,16

2,72

6,06

-0,47

Pertambangan

dan

Penggalian

1,51

1,18

1,16

0,94

0,45

0,56

0,41

-1,78

1,43

-3,64

Industri

Pengolahan

7,36

6,99

6,80

7,07

6,95

6,92

4,64

1,76

3,50

7,00

3,78

Pengadaan

Listrik dan

Gas

3,76

11,06

6,87

9,13

8,73

3,29

7,51

6,10

-1,02

4,23

-2,67

Pengadaan

Air,

Pengelolaan

Sampah,

Limbah dan

Daur Ulang

7,93

5,34

5,41

6,45

5,65

3,46

5,32

-0,39

3,24

7,23

-2,83

Kontruksi

13,0

8,67

7,53

8,10

8,80

8,46

6,70

0,64

8,23

6,698

-6,98

Perdagangan

Besar dan

Eceran,

Reparasi

Mobil dan

Sepeda Motor

11,5

10,93

11,75

7,85

6,78

7,60

6,63

4,27

6,92

4,49

-14,73

Transportasi

dan

pergudangan

10,0

7,77

9,10

8,30

3,11

6,26

6,11

3,73

1,43

-17,02

-44,52

Pemyediaan

Akomodasi

dan Makan

Minum

5,82

8,64

8,92

8,02

8,98

6,44

6,11

5,88

10,1

9,62

-451,49

Informasi dan

15,1

7,12

15,77

6,49

8,56

5,81

6,70

7,50

12,8

11,97

18,09

532

Vol. 1, No. 6, pp. 529-538, June 2021

531 http://sostech.greenvest.co.id

Komunikasi

Jasa

Keuangan

dan Asuransi

3,28

14,56;

5,85

5,94.

5,82

3,03

6,75

1,29

6,09

4,94

-1,18

Real Estatel

10,6

6,31

6,53

7,07

6,59

5,29

4,67

3,87

-5,13

2,10

-16,74

Jasa

Perusahaan

8,00

6,89

8,08

6,24

5,16

7,32

8,10

-1,01

8,31

1,08

-43,333

Administrasi

Pemerintahan

, Pertahanan

dan Jaminan

Sosial

6,18

7,07

4,67

5,12

6,15

7,32

8,10

-1,10

8,31

1,08

12,23

Jasa

Pendidikan

11,1

4,12

5,49

6,08

5,28

4,65

5,15

7,25

2,27

0,71

-5,96

Jasa

Kesehatan

dan Kegiatan

Sosial

9,82

5,64

4,72

2,29

6,90

4,51

4,71

9,83

3,70

2,10

-2,09

Jasa Lainnya

3,22

-0,70

3,84

1,05

3,85

3,78

3,50

5,05

16,8

1,97

-67,98

PDRB Kota

Batam

8,61

7,83

7,4

7,18

7,16

6,87

5,43

2,19

4,96

5,92

-2,55

Sumber : BPS, 2021

Berdasarkan hasil analisis data untuk lima tahun terakhir yang didapatkan dari BPS

Kota Batam tahun 2016 dan 2017 Produk Domestik Regional Bruto mencapai angka

Rp.95.369,70 dan Rp.97.459,73 dalam nilai miliar rupiah, tahun 2016-2017 mengalami

kenaikan sebesar Rp.2.090,03 dalam nilai miliar rupiah. Sehingga dapat diasumsikan

pada tahun 2018 akan mengalami kenaikan Rp.4.834,00 dalam nilai miliar rupiah, tahun

2019 akan mengalami kenaikan sebesar Rp.5.000,00 dalam nilai miliar rupiah akan tetapi

dalam tahun 2020 akan mengalami penurunan dan angka minus yang pastinya disebabkan

oleh virus covid-19 berdasarkan tabel 2. laju pertumbuhan ekonomi produk domestik

regional bruto tahun 2010 - 2020 dalam persen.

Jika dilihat dari tabel 2. laju pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto kota

batam tahun 2010 - 2020 dalam persen memiliki hubungan yang signifikan dengan tabel

1. produk domestik regional bruto kota batam tahun 2010 - 2017 dalam nilai miliar

rupiah. Dilihat dari tabel dapat diketahui bahwa terdapat satu angka minus dalam sepuluh

tahun terakhir diantaranya pada tahun 2020 yang pastinya disebabkan oleh virus covid-19

sebesar angka -2,55 dan angka tertinggi pertumbuhan ekonomi ada di tahun 2010

mencapai 8,61%.

Sedangkan tahun 2011 mengalami penurunan sebesar 0,78%, tahun 2012

mengalami penurunan lagi sebesar 0,43%, lebih lanjutnya lagi untuk tahun - tahun

selanjutnya mengalami penurunan dengan perbandingan diantaranya adalah sebesar

0,20% sampai dengan 3,24% dari tahun 2013 - 2017. Kemudian mengalami kenaikan lagi

533

Analisis Pengaruh PDRB Terhadap Pendapatan Kota

Batam Tahun 2010 – 2020

e-ISSN 2774-5155

p-ISSN 2774-5147

Stella, Shirley Feblicia, Stellin dan Vinolia Angellius 534

sebesar 2,77% sampai dengan 0,96% dari tahun 2018 sampai dengan tahun 2019

sedangkan pada tahun 2020 mengalami penurunan dengan angka -3,37%.

Tabel 3. Distribusi Produk Domestik Regional Bruto Kota Batam Tahun 2010 - 2018

dalam Persen

Kategori

Lapangan

Usaha

Laju Petumbuhan (%)

2010

2011

2012

2013

2014

2015

2016

2017

2018

Pertanian,

Kehutanan

dan Perikanan

1,22

1,19

1,14

1,07

1,05

1,00

0,99

1,00

0,98

Pertambangan

dan

Penggalian

0,10

0,09

0,08

0,07

0,06

Industri

Pengolahan

56,4

56,23

55,92

56,7

56,27

56,10

55,4

54,96

54,22

Pengadaan

Listrik dan

Gas

1,37

1,70

1,86

1,82

1,75

1,69

1,72

1,78

1,61

Pengadaan

Air,

Pengelolaan

Sampah,

Limbah dan

Daur Ulang

0,22

0,20

0,18

0,19

0,18

0,98

0,17

Kontruksi

18,2

18,27

18,71

18,7

19,02

19,34

19,4

19,15

19,94

Perdagangan

Besar dan

Eceran,

Reparasi

Mobil dan

Sepeda Motor

5,89

5,96

6,01

5,73

5,94

6,05

6,24

6,52

6,68

Transportasi

dan

pergudangan

3,12

3,09

3,21

3,26

3,27

3,44

3,58

3,54

3,35

Pemyediaan

Akomodasi

dan Makan

Minum

2,18

2,10

2,11

2,18

2,22

2,24

2,32

2,38

Informasi dan

Komunikasi

2,39

2,15

2,24

2,1

2,07

1,98

2,18

2,32

Jasa

Keuangan

dan Asuransi

3,63

3,75

3,77

3,65.

3,62

3,46

3,53

3,59

3,63

Real Estatel

1,62

1,52

1,50

1,43

1,45

1,42

1,43

1,47

1,33

Vol. 1, No. 6, pp. 529-538, June 2021

535 http://sostech.greenvest.co.id

Jasa

Perusahaan

0,01

Administrasi

Pemerintahan

, Pertahanan

dan Jaminan

Sosial

1,14

1,09

1,07

1,09

1,12

1,10

1,15

Jasa

Pendidikan

1,07

0,97

0,99

0,95

0,93

0,91

0,92

1,02

Jasa

Kesehatan

dan Kegiatan

Sosial

0,85

0,79

0,76

0,71

0,68

0,73

0,72

Jasa Lainnya

0,51

0,44

0,43

0,4

0,39

0,4

0,44

PDRB Kota

Batam

100,

100,00

100,

100,00

100,

100,00

Sumber : BPS, 2021

Dari tabel 3. distribusi Produk Domestik Regional Bruto kota batam tahun 2010 -

2018 dalam persen, dapat dilihat bahwa penjumlahan persen dari setiap cakupan kategori

lapangan usaha mencapai angka 100,00 persen mulai dari tahun 2010 sampai dengan

2018. Data dari tabel menunjukkan bahwa jasa perusahaan tidak memiliki angka

distribusi pada produk domestik regional bruto dan hanya mencapai 0,01 pada tahun

2010, pertambangan dan penggalian hanya berselisih sebesar 0,01 sampai dengan 0,02

per tahunnya. Tabel tersebut juga menunjukkan bahwa industri pengolahan berkontribusi

terbesar dengan angka 50,00 persen dari tahun ke tahun yang memiliki dampak relevan

pada angka produk domestik regional bruto Kota Batam

Kota Batam dijuluki sebagai kawasan kota yang berbentuk Free Trade Zone yang

dimana sektor di perdagangan bebas yang dilewati oleh pihak Bea masuk (Melisa et al.,

2017). Batam merupakan sebuah kota yang berbatasan dengan selat malaka dan negara

Singapura (Erlangga, 2018). Kota Batam mengalami eskalasi jumlah penduduk sebesar

15% dengan jumlah penduduk 1.124.534 orang (Purwianti & Patricia, 2021) dan laju

pertumbuhan sebesar 1,04%. dengan semakin tingginya penduduk di kota Batam

(Irsutami, 2013), akan mengakibatkan tingkat eskalasi pengangguran yang dapat

memengaruhi jumlah tingkat imigrasi yang masuk ke kota Batam (Gumay, 2017).

Manfaat penelitian ini adalah mengidentifikasi dan menganalisis APBD Kota Batam

dalam hal data statistik pendapatan, pengeluaran serta pembiayaan daerah.

Dikarenakan terjadinya penurunan pendapatan daerah yang mengakibatkan pemerintah

harus berusaha meningkatkan kebijakan-kebijakan moneter maupun fiskal (Anwar, 2014)

agar dapat menstabilkan pendapatan sebuah Negara (Apriliana, 2020).

METODE PENELITIAN

Penelitian yang digunakan pada penelitian untuk menganalisis dan menjelaskan

Produk Bruto Regional Domestik di Kota Batam ini adalah menggunakan penelitian yang

bersifat kuantitatif deskriptif yang dimana penelitian ini bermaksud untuk

menggambarkan sebuah data yang tersusun secara teratur, yang bersifat aktual dan secara

saksama yang dimana menyinggung informasi yang bersifat kebenaran dan bersifat pada

Analisis Pengaruh PDRB Terhadap Pendapatan Kota

Batam Tahun 2010 – 2020

e-ISSN 2774-5155

p-ISSN 2774-5147

Stella, Shirley Feblicia, Stellin dan Vinolia Angellius 536

populasi tertentu atau memverifikasi data guna untuk memaparkan sebuah pertanda

secara terperinci dengan cara mengkolaborasikan data yang berupa angka atau bersifat

kuantitatif yang dimana data yang diperoleh merupakan data produk domestik regional

bruto dan laba pertumbuhan ekonomi Kota Batam dalam 10 tahun terakhir dengan

periode tahun 2010-2020.

Pada penelitian ini, metode yang kami lakukan adalah melakukan observasi pada

data Badan Pusat Statistik Kota Batam, melakukan pengkajian, memperdalam teori-teori

yang dipaparkan pada data-data yang didapatkan dan menganalisis mengenai sebuah

permasalahan yang sebagaimana yang didalamnya diungkapkan dan dijelaskan pada

bagian latar belakang sebelumnya dengan menjadikan sebagai objek penelitian di wilayah

Kota Batam tersebut. Penelitian tersebut memakai data panel dimana merupakan hasil

data yang dijabarkan merupakan hasil data campuran dari data time series (data deret

waktu) dan data cross section dan dengan juga melibatkan data yang terdapat pada

wilayah Kota Batam. Dengan menjabarkan data data ini yang harus mencakupi penelitian

selama 10 tahun terakhir dengan dimulai dari tahun 2010-2020. Adapun teknik

pengumpulan data penelitian yang dipakai oleh peneliti dalam penelitian tersebut adalah

dengan cara melakukan dan menjelaskan penelitian literatur dan atas melakukan cara

memobilisasikan data data sekunder dari 10 tahun terakhir dengan periode tahun 2010-

2020, data yang diperoleh dapat diakses melalui website resmi Badan Pusat Statistik Kota

Batam yaitu bps.go.id yang dimana selaku sebagai penyokong dalam hasil data penelitian

ini. Data yang dipakai untuk pemaparan tersebut adalah data sekunder dari badan pusat

statistik berupa produk domestik regional bruto Kota Batam dengan menggunakan teknik

pengobservasian.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Bersumber pada hasil data yang kami peroleh dan dapat dijabarkan dengan

pemaparan variabel yang digunakan oleh penelitian dalam masing-masing data-data yang

kami peroleh. Penulis menjabarkan hasil data-data yang berupa angka atau kuantitatif

guna agar dapat memudahkan penyederhanaan dalam memberi kesimpulan yang

berkaitan dengan perkembangan pendapatan di kota batam yang terdapat pada 10 tahun

terakhir dalam periode 2010-2020 yang dimana bersumber dari data Badan Pusat

Statistik. Berikut hasil analisa penelitian yang kami dapatkan yaitu produk domestik

regional bruto mempunyai dampak yang signifikan untuk pendapatan daerah, kota

ataupun negara karena berdasarkan hasil analisa pendekatan pendapatan dapat diukur

dengan memakai produk domestik regional bruto.

Berdasarkan hasil analisa yang diperoleh, data produk domestik regional bruto dan

data cepat pertumbuhan ekonomi di Kota Batam tahun 2010 - 2020 menggambarkan

bahwa terdapat data dengan nilai tertinggi dimana data yang diperoleh berkisar dengan

jumlah sebesar 8,61% di tahun 2010 dan terjadi penurunan dengan jumlah sebesar -

2,55% pada tahun 2020 di kota Batam. Industri-industri yang berdampak pada

pertumbuhan ekonomi di Kota Batam tersebut dalam 10 tahun terakhir ini dengan periode

tahun 2010 -2020 diantara lain sektor industri pertanian, kehutanan dan perikanan, sektor

pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, pengadaan listrik dan gas, pengadaan

air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang, konstruksi, perdagangan besar dan

eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, transportasi dan pergudangan, penyediaan

akomodasi dan makan minum, informasi dan komunikasi, jasa keuangan dan asuransi,

real estate, jasa perusahaan, administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial

wajib, bidang Jasa Pendidikan, bidang jasa kesehatan dan kegiatan sosial dan bidang jasa

sebagainya.

Vol. 1, No. 6, pp. 529-538, June 2021 
 
 
537                                                                               http://sostech.greenvest.co.id 
Berdasarkan data tabel yang didapatkan dapat kita ketahui bahwa Produk Domestik 
Regional  Bruto  Kota  Batam,  pada  setiap  tahunnya  mengalami  peningkatan  dan 
mengalami penurunan.  Hal tersebut  berdampak  atau berimbas pada faktor  inflasi  yang 
dimana dapat mempengaruhi tingkat lajunya pada pertumbuhan inflasi, peningkatan dan 
penurunan ekonomi (Pratiwi, 2015) yang  menjadikan sebagai salah satunya faktor pada 
tahun  2020  tersebut  yang  terjadinya  penurunan  karena  dampak  pandemi  Covid-19 
(Indayani & Hartono, 2020). 
 
KESIMPULAN 
 
Berdasarkan  hasil  analisa  dapat  disimpulkan  bahwa  pertumbuhan  ekonomi  Kota 
Batam  didominasi oleh industri pengolahan sebagai  pangsa pasar terbesar.  Kota batam 
memiliki nilai PDRB yang bagus dengan kisaran sebesar 5 jutaan setiap tahunnya akan 
tetapi mengalami penurunan pada tahun 2020. PDRB Kota Batam tahun 2010-2017 lebih 
stabil  dibandingkan  dengan  tahun  2020,  karena  adanya  pandemi  covid-19  pada  tahun 
2020. Rekomendasi penulis terkait penelitian ini yaitu untuk pemerintah daerah setempat 
harus terus mempelajari hal baru di masa mendatang agar ekonomi kota meningkat dan 
untuk para pembaca mudah - mudahan artikel tersebut bisa bermanfaat. 
 
  BIBLIOGRAPHY 
Anwar,  K.  (2014).  Analisis  Dampak  Defisit  Anggaran  terhadap  Ekonomi  Makro  di 
Indonesia. Jejaring Administrasi Publik, 2, 588–603. 
Apriliana, E. S. (2020). Upaya Peningkatan Pendapatan Nasional di Tengah Wabah Virus 
Corona  Perspektif  Ekonomi  Islam.  Al  Iqtishadiyah  Jurnal  Ekonomi  Syariah  Dan 
Hukum Ekonomi Syariah, 6(1), 19–28. 
Arifin, M. Z. (2018). Pengelolaan Anggaran Pembangunan Desa di Desa Bungin Tinggi, 
Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. 
Jurnal  Thengkyang,  Http://Jurnaltengkiang.  Ac.  Id/Jurnal/Index. 
Php/JurnalTengkhiang/Issue/View/1/Halaman, 20(20), 1–21. 
Danga,  S.  R.  Y.  (2018).  Guru  Garis  Depan  (GGD):  Membangun  Sumba  Melalui 
Peningkatan Mutu Pendidikan. SENDIKA: Seminar Pendidikan, 2(1), 234–240. 
Erlangga,  R.  N.  (2018).  Desain  High-Speed  Passenger  Craft  (Ferry  Hydrofoil)  untuk 
Daerah Pelayaran Batam-Singapura. Institut Teknologi Sepuluh November. 
Gumay,  P.  R.  G.  P.  (2017).  Dinamika  Konflik  Perebutan  Wewenang  Pengelolaan 
Wilayah Ekonomi di Kota Batam. Universitas Brawijaya. 
Indayani, S., & Hartono, B. (2020). Analisis Pengangguran dan Pertumbuhan Ekonomi 
Sebagai Akibat Pandemi Covid-19. Jurnal Perspektif, 18(2), 201–208. 
Irsutami,  I.  (2013).  Analisis  Tingkat  Kemandirian  Keuangan  Pemerintah  Daerah  Kota 
Batam  untuk  Tahun  2006-2010.  JURNAL  AKUNTANSI,  EKONOMI  Dan 
MANAJEMEN BISNIS, 1(1), 10–19. 
Kartajaya, H. (2005). Attracting tourists, traders, investors: strategi memasarkan daerah 
di era otonomi. Gramedia Pustaka Utama. 
Melisa,  G.,  Yahya,  A.,  &  Syahbandir,  M.  (2017).  Kendala  dan  Hambatan  dalam 
Pelaksanaan  Penanaman  Modal  di  Kawasan  Perdagangan  Bebas  dan  Pelabuhan 
Bebas Sabang. Syiah Kuala Law Journal, 1(3), 1–15. 
Novriando,  Y.  (2017).  Faktor-Faktor  Yang  Mempengaruhi  Pertumbuhan  Kota  Studi 
Kasus 10 Kota Besar Di Indonesia (Tahun 2000-2015). 
Oktawati,  N.  R.  (2020).  Pengaruh  Variabel  Makro  Ekonomi  Terhadap  Indeks 
Harga  

Analisis  Pengaruh  PDRB  Terhadap  Pendapatan  Kota 
Batam Tahun 2010 – 2020 
e-ISSN 2774-5155 
p-ISSN 2774-5147 
 
Stella, Shirley Feblicia, Stellin dan Vinolia Angellius                                        538 
Pratiwi,  N.  M.  (2015).  Pengaruh  Inflasi,  Tingkat  Suku  Bunga  SBI,  Dan  Nilai  Tukar 
Terhadap  Penanaman  Modal  Asing  Dan  Pertumbuhan  Ekonomi  Di  Indonesia 
(Tahun 2004 Sampai Dengan Tahun 2013). Jurnal Administrasi Bisnis, 26(2). 
Purwianti, L., & Patricia, E. (2021). Analisa Pengaruh Destination Image dan Motivation 
Terhadap Tourist Loyalty dengan Perceived Value dan Tourist Satisfaction sebagai 
Mediasi  di  Kota  Batam.  CoMBInES-Conference  on  Management,  Business, 
Innovation, Education and Social Sciences, 1(1), 2110–2122. 
Rama,  A.,  &  Makhlan,  M.  (2013).  Pembangunan  Ekonomi  dalam  Tinjauan  Maqashid 
Syari’ah. Dialog, 36(1), 31–46. 
Setianingsih,  W.  (2017).  Pengaruh  Peningkatan  Produk  Domestik  Regional  Bruto 
(PDRB) Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Jambi. UNJA. 
Setiyohadi,  I.  (2008).  Karakteristik  dan  Pola  Pergerakan  Penduduk  Kota  Batam  dan 
Hubungannya  dengan  Perkembangan  Wilayah  Hinterland.  Program  Pascasarjana 
Universitas Diponegoro. 
Wartono,  T.,  &  Firmansyah,  F.  (2014).  Analisis  Pertumbuhan  dan  Perubahan  Struktur 
Ekonomi  Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten  Blitar 2008-2011. 
KREATIF: Jurnal Ilmiah Prodi Manajemen Universitas Pamulang, 1(2). 
 
 
 
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 
International Licensed 
 