Literatur Riview Hubungan Status Gizi, Karakteristik Individu Dengan Produktivitas Pekerja Sorting dan Packing Tahun 2025

Authors

  • Neri Dameisa Astuti Politeknik Bhakti Asih Purwakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v5i9.32406

Keywords:

status gizi, karakteristik individu, produktivitas

Abstract

Status gizi yang bagus berpengaruh terhadap fi sik dan pikiran lebih giat, produktif dan teliti. Kinerja mencapai produktifusia pertengahan dua puluhan dan bertambahnya usia akan menurun. Pengalaman meningkat secara eksponensialdengan masa kerja, dan dapat dilihat dari tingkat pencapaian pendidikan dan keterampilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi, karakteristik individu dengan produktivitas pekerja sorting dan packing PT. DPGMuliakeramik Group. Data primer dan sekunder digunakan sebagai sumber data. Kemudian melakukan pengolahandan analisis data secara deskriptif. Penelitian ini bersifat observasional dan termasuk penelitian lapangan dengan desain cross sectional. Populasi pada penelitian adalah semua pekerja sorting dan packing PT. DPG Muliakeramik Group yaitu 14 karyawan dan pengambilan sampel menggunakan total sampling. Data status gizi berdasarkan IMT didapatkan secara langsung. Karakteristik individu (usia, masa kerja, dan tingkat pendidikan), produktivitas kerja diambil dengan cara wawancara ke pihak perusahaan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan tabulasi silang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki status gizi (IMT) normal. Usia responden mayoritas 26-35 tahun, masa kerja responden mayoritas < 6 tahun dan tingkat pendidikan responden mayoritas tamat SMA. Produktivitas responden mayoritas di atas rata-rata. Tidak adanya hubungan masa kerja, tingkat pendidikan dengan produktivitas kerja. Sebaiknya PT. DPG Muliakeramik Group menerapkan gizi kerja dan penyuluhan tentang gizi di perusahaan kepada pekerja tentang pentingnya mengkonsumsi gizi seimbang.

References

Andiani, M., & Kusuma, I.W. (2021). Pengaruh tingkat pendidikan terhadap produktivitas pekerja industri: Studi pada sektor manufaktur Indonesia. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 15(2), 123-135.

Azizah, R., & Pratama, D. (2020). Hubungan status gizi dengan kinerja karyawan di PT. Indofood Sukses Makmur. Indonesian Journal of Occupational Health, 9(1), 45-52.

Dewi, S.K., Rahman, A., & Sari, P. (2019). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja di sektor industri. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 22(3), 78-89.

Farikha, R.R.P. 2016. Hubungan Status Gizi dengan Produktivitas Kerja Pekerja Bagian Sorting and Packing (Studi Kasus di PT. DPG Muliakeramik Group, Ngoro-Jawa Timur). Skripsi. Surabaya: FKM Universitas Airlangga Surabaya.

Handayani, L., & Wijaya, K. (2018). Peran gizi kerja dalam meningkatkan produktivitas karyawan: Review sistematis. Jurnal Kesehatan Kerja, 8(2), 156-167.

Lestari, D.P., Nugroho, S., & Fitri, A. (2022). Dampak pandemi COVID-19 terhadap produktivitas pekerja industri keramik di Jawa Timur. Indonesian Journal of Industrial Engineering, 4(1), 34-42.

Maharani, R., & Pratiwi, N. (2021). Karakteristik individu dan hubungannya dengan kinerja karyawan: Studi meta-analisis. Jurnal Psikologi Industri dan Organisasi, 10(2), 89-101.

Oktaviani, F., Sari, M., & Rahman, B. (2020). Pengaruh usia dan masa kerja terhadap produktivitas pekerja di industri tekstil. Jurnal Teknik Industri, 21(1), 67-75.

Puspitasari, K.M. 2013. Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Pengalaman Kerja terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Bagian Weaving 2 di PT. Kusumahadi Santoso Karanganyar Periode Januari-Juni Tahun 2013. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret.

Putra, P.A.W.S., I Ketut Sutrisna. 2013. Faktor-faktor yang Memengaruhi Produktivitas Pekerja.

Ramadhani, A., & Putri, S.N. (2019). Defisiensi zat besi dan dampaknya terhadap produktivitas pekerja: Studi pada industri garmen. Jurnal Gizi dan Kesehatan, 11(3), 201-210.

Santoso, B., Wijayanti, R., & Kusuma, D. (2018). Evaluasi program gizi kerja di perusahaan manufaktur: Tinjauan sistematis. Jurnal Manajemen Kesehatan, 4(2), 134-145.

Setiawan, A., Handoko, T., & Prabowo, E. (2021). Analisis produktivitas tenaga kerja sorting dan packing: Pendekatan ergonomi dan gizi kerja. Jurnal Ergonomi Indonesia, 7(1), 23-34.

Susanti, E., Wibowo, A., & Sari, L. (2018). Korelasi status gizi dengan produktivitas kerja pada pekerja industri tekstil. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 14(2), 187-195.

Wibowo, S. (2020). Hubungan usia pekerja dengan produktivitas: Studi longitudinal pada sektor industri. Indonesian Journal of Human Resource Management, 12(1), 45-58.

Yuliani, P., Kartika, S., & Dewi, R. (2019). Faktor determinan produktivitas pekerja di era industri 4.0. Jurnal Manajemen Industri, 15(3), 112-124.

Zulkifli, M., Hasanah, U., & Pratomo, H. (2022). Implementasi manajemen gizi kerja untuk meningkatkan produktivitas karyawan. Jurnal Kesehatan Kerja dan Lingkungan, 13(1), 67-78.

Downloads

Published

2025-09-06

How to Cite

Astuti, N. D. (2025). Literatur Riview Hubungan Status Gizi, Karakteristik Individu Dengan Produktivitas Pekerja Sorting dan Packing Tahun 2025. Jurnal Sosial Teknologi, 5(9), 3710–3716. https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v5i9.32406