Penentuan Debit Air Limpasan dan Luas Kompartemen pada Rencana Desain Wetland Bukit Ragas

Authors

  • Muhammad Tri Aditya Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta
  • Waterman Sulistyana Bargawa Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta
  • Tedy Agung Cahyadi Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta
  • Rika Ernawati Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta
  • Edy Nursanto Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v1i2.11

Abstract

Pada danau bekas tambang feldspar dipenuhi oleh air limpasan yang
berpotensi mencemari lingkungan. Selama masa pascatambang
diperlukan pengelolaan kualitas air. Salah satu cara pengelolaan kualitas
air yaitu remediasi pasif dengan menggunakan sistem wetland. Salah
satu aspek yang penting dalam desain wetland adalah aspek hidrologi.
Air pada permukaan pada tambang terbuka bersumber dari air hujan.
Wetland merupakan suatu fasilitas pengelolaan air buatan yang dangkal
dengan menggunakan tanaman air. Prinsip wetland ialah menghilangkan
polutan dengan mempertimbangkan kondisi hidrologi setempat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya debit air limpasan
yang menuju desain wetland, serta untuk mengetahui luasan minimum
kompartemen dari rencana desain wetland. Dalam penelitian ini
menggunakan metode pengumpulan data, kemudian peneliti melakukan
analisis intensitas curah hujan, luas daerah tangkapan hujan, kondisi
danau bekas tambang, arah aliran air limpasan, analisis debit air
limpasan, dan analisis dimensi danau bekas tambang. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa debit air limpasan hasil perhitungan sebesar 0,35
m³/detik dan luas minimum kompartemen desain wetland hasil
perhitungan yaitu sebesar 137 m2
tiap kompartemen.

Downloads

Published

2021-02-19

How to Cite

Tri Aditya, M. ., Sulistyana Bargawa , W. ., Agung Cahyadi , T., Ernawati, R. ., & Nursanto, E. (2021). Penentuan Debit Air Limpasan dan Luas Kompartemen pada Rencana Desain Wetland Bukit Ragas. Jurnal Sosial Teknologi, 1(2), 98–105. https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v1i2.11