Analisis Hazard Gempa dan Usulan Ground Motion Sintetic untuk Kota Ambon dengan Menggunakan Metode Probabilistik Seismic Hazard Analysis (PSHA)
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v4i2.1152Keywords:
Analisis Hazard, Usulan Ground Motion Sintetic, Probabilistik Seismic Hazard Analysis (PSHA)Abstract
Wilayah Indonesia bagian timur termasuk daerah yang sangat rawan terhadap bencana gempa bumi, hal ini disebabkan oleh pertemuan tiga lempeng aktif yang terjadi di Indonesia timur terutama di daerah Sulawesi & Maluku. Salah satu upaya mitigasi bencana untuk mengurangi risiko bencana gempa bumi yaitu dengan mendesain bangunan dengan konsep tahan gempa. Dalam perencanaan bangunan seperti gedung bertingkat, jembatan, bendungan dan lain-lain dibutuhkan data time history dalam merencanakan beban gempa. Data rekaman time history di Indonesia masih sangat terbatas sehingga menjadi kendala dalam proses analisis beban gempa. Untuk mengatasi kendala tersebut, maka dibuatlah alternatif dengan membuat ground motion sintetic. Pembuatan ground motion sintetic bermula dari penentuan uniform hazard spectrum (UHS) dengan metode probabilistic seismic hazard analysis (PSHA) yang kemudian melakukan spectral metching. Hasil dari penelitian ini diperoleh hazard gempa yang direpresentasikan dalam nilai percepatan di Kota Ambon berdasarkan UHS pada T = 0 detik sebesar 0,455 g, pada T = 0,2 detik sebesar 0,927 g dan pada T = 1 detik sebesar 0,294 g. Sumber gempa yang diprediksi memiliki kontribusi terbesar terhadap resiko gempa di Kota Ambon adalah sumber gempa subduksi megathrust Laut Banda Utara dengan dominasi sebesar 94,987%. Hasil ground motion sintetic untuk Kota Ambon memiliki nilai percepatan maksimum sebesar 0.359 g
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Adi Sulistio, Lalu Makrup, Fitri Nugraheni, Yunalia Muntafi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.