Agenda Setting dalam Proses Kebijakan Pengembangan Desa Kota Kapur Sebagai Destinasi Wisata Sejarah
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v1i2.13Abstract
Desa Kota Kapur merupakan salah satu tempat di Kabupaten Bangka yang memilki peninggalan sejarah berupa situs yang disebut dengan Situs Kota Kapur. Kondisi wilayah Situs Kota Kapur terlihat masih hanya seperti hutan dan perkebunan masyarakat sehingga membuat kontrol pemerintah dalam melakukan perencanaan pengembangan sangat sulit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan agenda setting dalam proses kebijakan pengembangan Desa Kota Kapur sebagai destinasi wisata sejarah serta tantangan yang ditemui dan solusi dalam menanggulangi tantangan tersebut. Penelitian ini menggunakan teori agenda setting milik John W. Kingdon yang meggunakan tiga aliran yaitu, aliran masalah, aliran politik dan aliran kebijakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa dalam proses agenda setting kebijakan pengembangan Desa Kota Kapur sebagai destinasi wisata sejarah belum menuai kepastian dengan adanya perbedaan pandangan antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, pemerintah desa dan masyarakat.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Desi Sapitri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.