Analisis Penyebaran Merkuri pada Lahan Bekas Pengolahan Emas Tambang Rakyat di Kabupaten Minahasa Utara
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v2i2.299Keywords:
Pengolahan Emas, Logam Merkuri, GeostatistikAbstract
Proses pengolahan emas secara tradisional yang diterapkan di daerah Tatelu Minahasa utara menggunakan teknologi sederhana dengan merkuri sebagai bahan penangkap emas melalui proses amalgamasi. Merkuri hasil pengolahan emas akan menyebar pada lingkungan di sekitarnya, jika merkuri terpapar pada tanah dalam jangka waktu lama maka racun ini akan menumpuk dan suatu saat akan menimbulkan gangguan kesehatan pada manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pencemaran dan penyebaran konsentrasi logam berat merkuri (Hg) yang di indikasikan terdapat pada lahan di sekitar lokasi penelitian. Fokus penelitian ini yaitu untuk menganalisis penyebaran kontaminan Merkuri dalam tanah dengan menggunakan Metode Uji Mercury Analyzer untuk mengukur nilai kandungan Merkuri, Metode Geostatistik untuk menggambarkan distribusi pemodelan sebaran merkuri (Hg) di Desa Tatelu dilakukan menggunakan metode Ordinary Kriging. Berdasarkan analisis semivariogram dihasilkan parameter estimasi menggunakan model Exponential. Parameter tersebut digunakan dalam estimasi menggunakan kriging. Sebaran merkuri (Hg) pada lokasi yang tidak memiliki data pada daerah utara terlihat lebih rendah yaitu sekitar 0,16–1,07 mg/kg. Hal ini dipengaruhi kadar sampel pada lokasi tersebut relatif rendah. Sedangkan pada bagian selatan dapat dilihat penyebaran merkuri (Hg) lebih tinggi dengan rentang kadar yaitu sekitar 7,3-49,8 mg/kg.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Stefan Daniel Maramis, Rika Ernawati, Waterman Sulistyana Bargawa, Tedy Agung Cahyadi, Edy Nursanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.