Manajemen Logistik Hijau Pengiriman Material Alam Untuk Proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v5i1.31906Keywords:
logistik hijau, IKN Nusantara, pengiriman material, dampak lingkungan, manajemen logistikAbstract
Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke Kalimantan Timur merupakan salah satu proyek strategis nasional yang membutuhkan pengelolaan logistik material dalam jumlah besar. Tantangan utama adalah memastikan pengiriman material alam, seperti pasir dan batu split, berlangsung secara efisien dan ramah lingkungan sejalan dengan konsep smart forest city yang diusung. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses pengiriman material, moda transportasi yang digunakan, serta menganalisis dampak lingkungan yang dihasilkan selama proses tersebut berlangsung. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik observasi lapangan, pengumpulan data primer dan sekunder, serta pengujian lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengiriman material menggunakan moda transportasi darat dan laut, seperti truk dan tongkang, menghasilkan emisi gas buang yang berpotensi mencemari lingkungan. Pengukuran lingkungan dilakukan pada parameter udara dan air laut. Pengujian mutu udara ambien menunjukkan bahwa kadar karbon monoksida (CO) dan partikulat debu (PM10) masih berada di bawah ambang batas baku mutu. Namun, parameter kekeruhan air laut (turbidity) di lokasi pelabuhan melebihi standar yang ditetapkan, mengindikasikan potensi pencemaran dari aktivitas pengiriman material. Kesimpulannya, penerapan manajemen logistik hijau menjadi krusial untuk meminimalkan dampak lingkungan dalam mendukung keberlanjutan pembangunan IKN Nusantara. Implikasi praktis mencakup efisiensi biaya, pengurangan dampak lingkungan, serta peningkatan citra proyek. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan teknologi transportasi ramah lingkungan untuk proyek-proyek besar di masa depan.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Bagus Dwi Putranto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.