Penerapan Teknik Operant Conditioning Terhadap Permasalahan Kesulitan Mata Pelajaran Matematika Pada Peserta Didik

Authors

  • Fatma Sylvana Dewi Harahap IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung, Indonesia
  • Aisyah Aisyah IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung, Indonesia
  • Yuni Wandira IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung, Indonesia
  • Jeni Arellah IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v3i6.805

Keywords:

Operant conditioning, matematika, perilaku baru

Abstract

Permasalahan Kesulitan Mata Pelajaran Matematika Pada Peserta Didik Kelas X Di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka”. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengidentifikasi penerapan teknik operant conditioning terhadap permasalahan kesulitan dalam mata pelajaran matematika pada peserta didik kelas 10 jurusan HTPH di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengabdian masyarakat dilakukan di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka dengan subjek pengabdian masyarakat berjumlah 3 peserta didik pada kelas 10 jurusan HTPH yang mengalami kesulitan dalam mata pelajaran matematika. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa penerapan teknik operant conditioning memberikan dampak positif pada permasalahan kesulitan dalam mata pelajaran matematika pada peserta didik kelas 10 jurusan HTPH di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka. Hal ini terlihat dari adanya perubahan perilaku peserta didik dalam memahami mata pelajaran matematika yaitu lebih fokus dalam mendengarkan penjelasan guru yang sedang menjelaskan materi pembelajaran dan lebih menyukai mata pelajaran matematika sehingga nilai yang diperoleh lebih baik dari sebelumnya. Teknik operant conditioning yang dilakukan melalui pembentukan pola perilaku baru berhasil meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam mata pelajaran matematika. Selain itu, interaksi antara konselor dengan peserta didik juga berpengaruh dalam proses konseling. Peserta didik merasa lebih percaya diri dan lebih terbuka dalam nenjelaskan permasalahan yang sedang dialami sehingga konselor dapat mengidentifikasi masalah tersebut dengan jelas dan dapat memberikan solusi yang tepat untuk permasalahan yang dialami peserta didik tersebut. Selain itu, dukungan dari keluarga, terutama orangtua juga menjadi faktor penting dalam membantu peserta didik dalam mengatasi permasalahan kesulitan mata pelajaran matematika. Dalam kesimpulannya, penerapan teknik operant conditioning dapat menjadi hal yang alternatif dalam memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan kesulitan mata pelajaran matematika peserta didik kelas 10 jurusan ATPH di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka. Proses konseling yang dilakukan perlu disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik dengan diikuti oleh dukungan dari orang tua dan juga pihak sekolah untuk mencapai hasil yang maksimal

Downloads

Published

2023-06-27

How to Cite

Sylvana Dewi Harahap, F., Aisyah, A., Wandira, Y. ., & Arellah, J. . (2023). Penerapan Teknik Operant Conditioning Terhadap Permasalahan Kesulitan Mata Pelajaran Matematika Pada Peserta Didik. Jurnal Sosial Teknologi, 3(6), 474–480. https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v3i6.805