Analisis Wacana Fairclough Frasa “Jangan Ya Dek Ya” Oleh Akun Tiktok @Zhio.Butto.Pink Dalam Perubahan Interaksi Sosial Generasi Z
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v5i4.32099Keywords:
Interaksi Sosial, TikTok, Teori Hiperrealitas, Generasi Z, Analisis WacanaAbstract
Kemajuan teknologi di era digital telah membawa perubahan signifikan dalam pola komunikasi sosial, khususnya di kalangan Generasi Z. Salah satu platform media sosial yang banyak digunakan adalah TikTok, yang menghadirkan berbagai tren dan fenomena viral. Salah satu tren yang menarik perhatian adalah penggunaan frasa “Jangan Ya Dek Ya” dalam interaksi sosial digital. Fenomena ini menunjukkan bagaimana bahasa dalam media sosial dapat membentuk pola komunikasi baru dan memengaruhi interaksi sosial penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan interaksi sosial Generasi Z melalui penggunaan frasa “Jangan Ya Dek Ya” dalam komunikasi digital. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dan menggunakan teori analisis wacana kritis serta teori hiperrealitas. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Terdapat lima orang informan yang didapat melalui teknik purposive sampling. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data dari Norman Fairclough. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan frasa “Jangan Ya Dek Ya” dalam interaksi sosial Generasi Z menunjukkan adanya perubahan pola komunikasi yang lebih santai dan humoris, frasa tersebut mengandung ideologi kontrol sosial serta membentuk norma sosial baru di dunia digital. Analisis menggunakan teori hiperrealitas Jean Baudrillard menunjukkan bahwa interaksi sosial di media digital semakin berorientasi pada konstruksi realitas baru yang tidak selalu mencerminkan realitas sesungguhnya. Dengan demikian, fenomena ini mengindikasikan bahwa media sosial tidak hanya menjadi sarana komunikasi, tetapi juga membentuk ideologi serta identitas sosial dan norma interaksi baru di kalangan Generasi Z.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sirry Novita Pasauran, Kadek Dristiana Dwiyayani, Ziya Ibrihzah, Nurilah Nurilah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.