Proses Saponifikasi Minyak Jelantah dan Sisik Ikan untuk Produksi Sabun Cair Penghilang Luka

Authors

  • Syamsul Bakhri
  • Zahra Nur Aziza Universitas Muslim Indonesia
  • Uliyah Universitas Muslim Indonesia
  • Andi Nurainul Yaqin Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v1i9.208

Keywords:

Kolagen, Luka, Saponifikasi

Abstract

Limbah minyak goreng bisa diolah menjadi sabun yang dapat membunuh bakteri pada kulit. Sabun yang dihasilkan dari olahan tersebut juga dapat menutrisi kulit, melembutkan kulit, mencerahkan kulit serta dapat menjaga kesehatan kulit wajah karena mengandung kolagen. Kolagen yang bersumber dari sisik ikan merupakan protein yang dapat digunakan sebagai obat untuk pemulihan luka. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbandingan komposisi bahan baku yang optimal antara minyak jelantah dan KOH untuk kesehatan kulit dengan penambahan kolagen dari limbah sisik ikan untuk menghilangkan luka, agar menghasilkan sabun cair penghilang luka. Metode yang digunakan yaitu riset empirik atau eksperimental melalui proses pengujian antibakteri dan pengujian organoleptik. Hasil penelitian didapatkan daya hambat bakteri oleh sabun cair pada formula 1 (375:125) dan formula 2 (350:150) masuk ke dalam kriteria yang sangat kuat karena masing-masing memiliki daya hambat sebesar 31,1 mm dan 31,4 mm. Serta daya hambat bakteri yang sangat bagus, kualitas yang sangat baik serta berpotensi baik dan berhasil dalam menghilangkan luka.

Downloads

Published

2021-09-15

How to Cite

Bakhri, S., Nur Aziza, Z., Uliyah, U., & Nurainul Yaqin, A. . (2021). Proses Saponifikasi Minyak Jelantah dan Sisik Ikan untuk Produksi Sabun Cair Penghilang Luka. Jurnal Sosial Teknologi, 1(9), 1.121 – 1.130. https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v1i9.208