Manfaat Pengendalian Diri Dalam Pengaruh Media Sosial di Kalangan Masyarakat : Literature Review
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v4i1.1112Keywords:
Komparasi Fakta dan Teori, Penngendalian Diri, Media Sosial, Studi LiteraturAbstract
Pengendalian diri (self-control) merupakan cara individu untuk mengendalikan emosi serta dorongan internal dirinya. Para ahli berpendapat, selain dapat mengurangi dampak negatif dari tekanan lingkungan, kontrol diri juga dapat berperan sebagai intervensi pencegahan (Zulkarnain, 1997). Penulis berasumsi bahwa media sosial memiliki pengaruh positif terhadap pengendalian diri masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami pengaruh media sosial terhadap pengendalian diri di masyarakat. Dua kasus viral diambil sebagai contoh,, yaitu YouTuber Korea bernama Sunny Dahye yang ketahuan berbohong demi konten (Twitter); dan penjual agar-agar asal Garut yang hendak membeli nasi Padang dengan uang lima ribu rupiah (TikTok). Hasil komparasi fakta dan teori menunjukkan variabel perancu-Individu pada Sunny Dahye mencakup usianya yang sudah 31 tahun dengan latar belakang pendidikan hukum (UGM). Sementara itu variabel Perancu-Lingkungan pada Elsa Amelia melibatkan nilai menghargai orang tanpa memandang posisi dan status yang dipengaruhi oleh pola asuh orang tuanya. Dalam pengendalian diri di kalangan masyarakat, Sunny Dahye mengontrol perilakunya dengan memberikan klarifikasi (dari faktor kemampuan dirinya) melalui video di Youtube, dan melaporkan ke polisi (sebagai faktor sumber eksternal). Pada kasus penjual agar-agar yang viral, Elsa Amelia berhasil mengontrol perilakunya dengan membuka donasi untuk Mang Eman (penjual agar-agar) dan atas dasar desakan netizen. Elsa Amelia juga mampu mengantisipasi berita penipuan dengan rutin memperbarui informasi donasi di akun TikToknya serta menahan diri untuk tidak membuka donasi lagi karena merasa belum siap menerima amanah uang donasi yang terlalu besar.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Brigitta Defira Anjassari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.