Analisis Pengaruh ph Air Terhadap Ketahanan Batulempung dengan Pengujian Durability Lokasi PT. RCI, Samarinda, Kalimantan Timur
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsostech.v2i8.396Keywords:
Slake Durability, pH air (Asam dan Basa), Batulempung, Pelapukan, Formasi BalikpapanAbstract
Uji slake durability bertujuan untuk mengetahui ketahanan batuan dengan cara mempercepat proses pelapukannya secara maksimal dengan cara membasahi dan mengeringkan kemudian dilakukan pengayakan. Dalam pengujian slake durability ini saya menggunakan standar pengujian SNI 3406 (2011). Pengujian ini menggunakan batu lempung pada formasi Balikpapan daerah Samarinda. Dimana batulempung memiliki sifat yang tidak tahan terhadap air dan udara. Batulempung dapat mengembang saat basah dan menyusut ketika kering dari keadaan tersebut maka batulempung sangat rentan untuk mengalami penurunan durabilitas, sehingga membuat saya tertarik untuk melakukan pengujian slake durability pada batulempung formasi Balikpapan dengan pengaruh pH air yang berbeda untuk mengetahui ketahanan batulempung terhadap pH air. Dapat dsimpulkan bahwa nilai indeks durability yang paling rendah terdapat pada pH air asam dengan menunjukkan kerentanan setiap siklus pada batuan tersebut. Nilai indeks durability pada pH asam pada sampel 1, 2, 3, dan 4 memiliki nilai Indeks durability 46,8%, 53,5%, 39,2%, dan 54,5% termasuk dalam klasifikasi rendah dan sampel pada pH basa yang memiliki indeks durability yang tinggi yaitu sampel 1, 2, dan 3 dengan nilai indeks durability (Id2) 86,3%, 81,4% dan 76,9% masuk dalam klasifikasi Tinggi. Sampel 4 dengan nilai indeks durability (Id2) 69,3 % masuk klasifikasi Menengah
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Nur Afni, Shalaho Dina Dhevy, Agus Winarno, Revia Oktaviani, Windhu Nugroho
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.